MEDAN - Kurangnya tindakan tegas dari aparat kepolisian membuat lokasi judi ketangkasan tembak ikan bermunculan di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan, apalagi disaat menjelang Pemilihan Kepala Daerah 2024, aparat penegam hukum (APH) fokus sibuk pengamanan menghadapi Pilkada, namun pengusaha Judi Tembak Ikan memanfaat waktu tersebut.
Salah satunya mesin judi tembak ikan milik Bos besar inisial ASN warga keturunan tionghoa menjamur bagaikan gurita di Medan Utara.
Baca juga:
Gugatan Mahasiswa UKI Ditolak oleh MK
|
Dari investigasi yang dilakukan wartawan, Selasa (9/5/2024), ASN membuka usaha judi ketangkasannya di Jalan Inspeksi pinggir sungai Titi Papan.
Salah satu warga yang enggan namanya disebutkan mengatakan, lokasi judi milik ASN beroperasi 24 jam dan ramai dikunjungi para pecinta judi ketangkasan pada malam hari.
Baca juga:
TNI AL Tangkap 8 Kapal Pencuri Batu Bara
|
"Bukanya setiap hari lah bang, kalau yang main banyak anak - anak remaja bang. Kami warga disini resah dengan keberadaan lokasi judi itu bang, " sebutnya.
"Judi disini legal bang, mungkin polisi sudah dibayar, soalnya gak pernah digerebek, " ucap pedagang sekitar.
Dalam kesempatan ini, dirinya berharap pihak penegak hukum dapat segera menutup lokasi judi tersebut.
"Kami berharap lokasi judi tembak ikan itu segera ditutup bang, soalnya semenjak ada lokasi judi tembak ikan tersebut banyak warga yang mulai kehilangan barang - barang, " tandasnya.
Terpisah, Kapolres Pelabuhan Belawan ketika dikonfirmasi oleh awak media berjanji akan menindak tegas lokasi lokasi judi di wilayah hukumny.
" Thanks Infonya bg, akan kita cek dan tindak tegas lokasi lokasi judi di wilkum Polres Belawan", ucapnya.